Skip to main content

Posts

Showing posts from 2012

love is in the air

"They say when you feel that time flies, it's you being drowned in enjoyment." Pernah ga lo merasa ketika lo berdua dengan dia, semua terasa indah,  literally .  Well , itu yang gue rasain minggu lalu, Sabtu, 24 November 2012. Telat ya ngepostnya? Bodo :P Jadijadiii, pagi-pagi sebenernya gue bete. Bangun tidur udah ngomel-ngomel sendiri. Dan rencananya gue mau berangkat bareng sama ray naik kereta, tapiiiiii pas gue sampe di stasiun, kereta yang dia naikin pas banget lewat. Makin bete lah gue. Untung dia nungguin gue di stasiun tujuan. Sebenernya mau puasa ngomong karena bete,  but I can't . Adanya juga gue jadiin dia pelampiasan. Lega? Bangeeettt. Rasanya kaya kalo lo abis nahan kentut untuk sekian lama, terus tiba-tiba kentut itu keluar dengan sendirinya. Legaaaaaa....... Terus kita sekolah, di kelas kita udah kaya orang bego, sampai banyak orang mengelus dada karena kita :") apalagi jam terakhir ga ada gurunya. MERDEKA! Tiba-tiba beberapa m

Realitanya

Lustrum Competition telah lewat. Malam Puncak Lustrum V pun telah usai. Kangen akan percekcokan kecil antar panitia, kepanikan ketika sesuatu yang diluar dugaan terjadi, kesenangan kecil diantara kepadatan jadwal, toss ketika acara telah usai. Realitanya aku belum rela meninggalkan semuanya. Realitanya kita mendekati ujian nasional. Realitanya sebentar lagi kita lulus. Realitanya kita harus menghadapi semuanya.

Taman

Taman punya kita berdua tak lebar luas, kecil saja satu tak kehilangan lain dalamnya. Bagi kau dan aku cukuplah Taman kembangnya tak berpuluh warna Padang rumputnya tak berbanding permadani halus lembut dipijak kaki. Bagi kita bukan halangan. Karena dalam taman punya berdua Kau kembang, aku kumbang aku kumbang, kau kembang. Kecil, penuh surya taman kita tempat merenggut dari dunia dan 'nusia Maret 1943 taken from : AKU INI BINATANG JALANG (Chairil Anwar).

Nasionalisme Macam Apa Bangsa Kita ini?

Nasionalisme sebagai paham atau kesadaran kebangsaan merupakan kesadaran akan identitas kebangsaan yang menempatkan suatu kelompok masyarakat sebagai yang berbeda dan unik dari kelompok masyarakat lainnya. Sebagai kesadaran sebagai bangsa Indonesia, nasionalisme Indonesia muncul dalam konteks kesadaran akan penderitaan akibat penjajahan bangsa kolonial dan imperialis Belanda. Lalu bagaimana dengan nasionalisme bangsa Indonesia kini? Masih segarkah atau malah luntur seiring perkembangan zaman? Mari kita ulas. Nasionalisme suatu bangsa dapat diukur dari keadaan bangsa masyarakat itu sendiri. Maka, cerminan langsung suatu bangsa tidak lain ialah dari kondisi pemerintahannya. Kini, begitu marak pemberitaan di berbagai media mengenai korupsi para pejabat pemerintahan. Entah itu dalam bentuk suap, penyelewengan maupun penggelapan dana. Ya, dana itu tentunya berasal dari berbagai penarikan pajak dari rakyat. Betapa tak bertanggungjawabnya para oknum ini bukan yang telah mengkhianati ra

Countdown

Aduh berapa lama lagi nih? Masih ada berapa menit lagi sih? Untuk apa kita countdown ? Countdown itu menghitung mundur, selagi menghitung kita berjalan mundur yeaahh. Biasanya sih dilakukan orang-orang saat detik-detik menuju suatu peristiwa yang dinantikan, kaya tahun baru atau ulang tahun.  Tapi, mungkin pertanyaan-pertanyaan di atas sering menghampiri kita. Entah apa alasannya. Mungkin karena kita merasa excited, sehingga tidak sabar untuk menunggu datangnya "sang waktu" atau mungkin kita merasa tidak nyaman dengan kondisi itu, sehingga kita ingin cepat-cepat melewati "sang waktu" (sorry kebanyakan mungkin :P) Seperti sekarang ini. Saat ini pukul 23:16 dan gue sedang countdown menuju hari yang menurut gue penting: his birthday ;) kenapa gue rela begadang cuma untuk countdown ? Selain karena besok libur, gue mau ngucapin selamat ulang tahun yang pertama, yah walaupun mungkin setelah nyokapnya hehe :P Maaf kalau post ini kembali menjadi tidak j

Pernahkah?

Pernahkah  kamu merasa bahwa semua ini hanya milikmu dan miliknya? Pernahkah kamu merasa terbang bersamanya? Pernahkah kamu merasa seolah-olah semua isi dunia berkonspirasi untuk mempertemukan kalian? Pernahkah kamu merasa sepi? Pernahkah kamu merasa kangen? Pernahkah kamu merasa tiba-tiba semua berubah dengan sendirinya? Seiring bertambahnya usia, bergantinya hari, bulan, tahun, berjalannya waktu Pernahkah kamu merasa kehilangan sesuatu, yang bahkan kamu sendiri tidak menyadari kehadirannya? Tanpa disadari, ia menghilang begitu saja, tanpa sebab, tanpa kata Yang katanya teman Yang selalu memanggil diri mereka bersahabat Yang selalu mencari kekompakan dalam diri mereka masing-masing Realitanya kita memang beda, walaupun nampak sama Realitanya kita sulit untuk mengeluarkan kata Apakah dirimu masih ingat ketololan kita? Apakah dirimu masih menyadari kehadiranku? Sahabat, apakah dirimu masih disana?

BISU

Kita berdiri disini Saling menatap satu sama lain Mencoba berinteraksi dalam diam Tanpa kata yang terucap Aku mencoba... Mencoba membaca pikiran Meyakinkan diri bahwa kita satu Satu hati, satu pikiran, satu rasa Suara tawa, tangis, canda mereka, mencoba membuyarkanku Aku tetap bergeming Menatap ke dalam kalbumu Tatapanmu mulai menusuk mataku Aku menyadari maksud tatapanmu Aku menolak, mencoba menghindar dari realita Hingga akhirnya aku sadar Kita hanya harus berdiri disini Dan tetap diam, tanpa kata

67

"Apakah Kelemahan kita: Kelemahan kita ialah, kita kurang percaya diri kita sebagai bangsa, sehingga kita menjadi bangsa penjiplak luar negeri, kurang mempercayai satu sama lain, padahal kita ini asalnya adalah Rakyat Gotong Royong" (Pidato HUT Proklamasi, 1966 Bung Karno) Apa yang terlintas di pikiran lo saat baca judul post kali ini? Bukan, itu bukan umur gue, apalagi umur hubungan gue dengan seseorang yea. Itu umur Indonesia. INDONESIA . Negara, bahasa, bangsa, tanah air. Ada banyak sekali pertanyaan yang muncul di kepala gue saat ini, yang berkaitan dengan Indonesia. Ingatkah anda dengan apa yang terjadi 67 tahun yang lalu? Yang selalu diulang-ulang di pelajaran sejarah? Hari ini, 67 tahun yang lalu, Ir. Soekarno dan Moh. Hatta diculik oleh pemuda ke Rengasdengklok, agar Soekarno-Hatta cepat-cepat memproklamasikan kemerdekaan Indonesia, tanpa harus menunggu kemerdekaan yang dijanjikan oleh Jepang. Gue pernah berpikir tentang nasionalisme. Sebenernya apa sih patok

Kamis, 9 Agustus 2012

HAI! Apa kabar? Baik semua? Good, good. I'm not in the mood today. Hari ini gue udah merasa sekarat di sekolah. 3 jam pelajaran matematika sukses gue lalui, walaupun dengan perjuangan hidup dan mati. I'm feeling sick and tomorrow I have a Mandarin test. Speaking test. Hmmmmmmmm... I'm not going to school tomorrow :'( By the way, I wanna share this article. Taken from http://science.time.com -------------------------------------- How Climate Change and the Monsoons Affect India’s Blackouts India's blackouts have left nearly 700 million people without power. The unstable monsoons are adding to demand for electricity—and climate change could disrupt the summer rains even further. By Bryan Walsh | @bryanrwalsh | July 31, 2012 Blame it on the rain—at least partially. Northern India has been plagued by prolonged blackouts over the past few days that have left some 600 million people without regular power. The electrical grid has never covered the entire country— a

...................

Kenapa gue kasih judul post ini "....................."? Karena gue bingung (lagi) mau ngasih judul apaan, sama kasusnya seperti post sebelumnya. Bingung? Saya juga. Hmm mau nulis apa ya.. Bingung juga. Sepertinya kali ini saya hanya menulis beberapa hal random. Hari ini? Berjalan seperti biasanya. But I wanna say: THANKYOU SO MUCH! kepada Yudit Halim  dan Ray !! Beberapa hari lalu gue bercerita semua hal yang mau gue ceritain ke Ray, dan dia bener-bener membuat gue merasa bebas yea. Dan hari ini gue bercerita banyak hal kepada Yudit, dan dia berhasil membuat gue tertawa :D BIG THANKS ({}) Hal random selanjutnya. Sebenernya ada ga sih cowok/cewek PHP? Menurut analisa gue (yang amatiran), seseorang yang dianggap PHP itu ga akan merasa bahwa dirinya adalah seorang PHP. Hari ini gue mendapatkan fakta dari Yudit, kalau orang-orang yang (menurut orang lain) PHP, ga merasa kalau dia sudah memberikan sebuah harapan ke orang lain. Kenapa? Karena mereka sudah terbiasa melakukan itu.

Untitled

Mungkin judul post gue terlihat metal sekali. Melow total, betul? Betul aja ya, biar cepet yea. Jam 10 malam (ya terus kenapa ren? penting? -___-). Mau mencurahkan isi hati, nanti dibilang norak, ga punya temen, curhatnya di blog yang semua orang bisa baca. Yah, jadi terserah anda, yang sedang membaca post ini, menganggap post saya ini sebagai curahan hati saya atau sebagai ajang seru-seruan saja :) Tau lagunya Maliq & D'essentials yang Untitled? (ga tau? yah semangat ya, makanya denger lagu Indonesia dong sekali-sekali, jangan lagu luar melulu ;) )Yak, itu memang metal sekali kawan-kawan! Dan saat ini gue merasa lagu itu mencerminkan isi hati gue sepenuhnya yea mulai curhat. Susah ya kalau udah ngomongin love life 3-| Sekian. Untuk yang ga tau lagunya, ini liriknya nih: ketika, kurasakan sudah ada ruang di hatiku yang kau sentuh dan ketika, ku sadari sudah tak selalu indah cinta yang ada mungkin memang, ku yang harus mengerti bila ku bukan yang ingin kau miliki sa

Senior Year

Hari ini, sekolah gue ga ada pelajaran. Hanya ada PONI (POjok seNI) dan Misa Ignatian Day. Awalnya gue merasa hari ini akan biasa aja, sama seperti tahun-tahun sebelumnya. Hanya misa, diikuti dengan PONI. Dan semua itu berjalan sesuai perkiraan gue, sampai akhirnya kami sampai di acara PONI. Saat gue duduk bareng sama teman-teman gue, gue merasa ada sesuatu yang beda. Yang belum pernah gue rasain sebelumnya. Gue merasa kedekatan gue dan teman-teman gue hari ini semakin deket. Semakin lengket, semakin ga memandang siapa lo, darimana lo, lo cewek atau cowok. Hanya perasaan gue aja atau emang bener, hari ini semuanya nyatu. 31 Juli 2012. Hari ke-16 gue berada di XIIS2. Hari kesekian-ratus gue hidup di Gonzaga. Banyak yang berubah dari sekolah gue. Tapi gue tetap merasa nyaman berada disini. Kalau dulu awal-awal kelas X selalu pulang cepet biar bisa tidur siang, sekarang gue ga pernah mau langsung pulang. Setiap pulang sekolah, gue meluangkan waktu paling ga setengah jam, cuma untuk m

Hi again, fellas!

Jadi disinilah gue. sudah melewati 17 tahun, melewati 2 tahun di Gonz, dengan kehidupan yang lebih kompleks, lebih berliku. Dan entah kenapa otak gue semakin "mampet" untuk urusan tulis menulis. Bingung mau nulis apa -__- I just want to share my life XIS1 X-1